BELAJAR VSWR

         BELAJAR VSWR, Teman teman semua, sekarang mari kita belajar VSWR (Voltage Standing Wave Ratio), fungsi untuk mengetahui panjang kabel, pengujian kabel/ antena/ spliter, return loss, dan pengukuran Loss kabel. Anggap saja yang baca artikel ini memang orang2 yang sudah terbiasa dengan bidang telekomunikasi seluler atau mahasiswa jurusan teknik elektro/telekomunikasi…hehehe, untuk site masternya sendiri ane pake yang type Anritsu S331D, sebenarnya untuk Site Master jenis S331D sudah agak ketinggalan jaman, tapi untuk dasar lumayan deh buat nambah ilmu kita.

     

FUNGSI FUNGSI TOMBOL
1 (Lampu)
Mengatur Kecerahan pada LCD
2 (Warna)
Mengatur warna pada LCD
3 (START CALL)
Memulai kalibrasi
4 (AUTO SCALE)
Mengatur skala grafik pada display secara otomatis
5 (SAVE SETUP)
Menyimpan hasil kalibrasi
6 (RECALL SETUP)
Membuka hasil kalibrasi
7 (LIMIT)
Mengatur garis batas pada display.
8 (MARKER)
Melihat hasil pengukuran pada grafik (lanjutkan dengan soft key, dapat menentukan marker to peak/marker to valley)
9 (SAVE DISPLAY)
Menyimpan hasil pengukuran
0 (RECALL DISPLAY)
Membuka hasil pengukuran
MODE
Memilih jenis pengukuran (VSWR, Return Loss, Cable Loss, DTF)
FREQ/DIST
Mengatur frekuensi dan distance.
AMPLITUDE
Mengatur batas atas dan batas bawah pada display.
MEAS/DISP
Mengatur Resolusi, Single Sweep, Trace Math, Trace Overlay dan Fixed CW.
ESC/CLEAR
Membatalkan perintah
UP/DOWN
Memilih keatas dan kebawah
ENTER
Melanjutkan perintah
RUN/HOLD
Menahan atau melanjutkan hasil pengukuran
SYS
Mengatur sistem
PRINT
Perintah untuk print hasil pengukuran
SOFT KEY
Tombol serbaguna yang berada di sebelah kanan LCD berguna sebagai Sub-Menu


CARA KALIBRASI

Kalibrasi OSL (Open, Short, Load)
1. Atur frekuensi, bisa gunakan tombol FREQ/DIST
2. Tekan START CALL, ikuti perintah display
3. Pasang open, short dan load bergantian sesuai perintah display
4. Tekan 5 (SAVE SETUP), pilih lokasi (1-10) lalu ENTER.



CARA PENGUKURAN 
Pengukuran yang dapat dilakukan adalah :

1. VSWR
Fungsi : Mengidentifikasikan keberadaan fault pada system antenna, kabel feeder dan konektor
Tekan 6 (RECALL SETUP) lalu pilih range frekuensi yang telah terkalibrasi
MODE -> VSWR -> 8 (MARKER) -> M1/M2/M3/M4/M5/M6 -> MARKER TO PEAK/VALLEY/AVERAGE -> 9 (SAVE DISPLAY)
Standar maximum peak <1.30

2. RETURN LOSS
Fungsi : Mengidentifikasikan keberadaan fault pada system antenna, feeder dan konektor
Tekan 6 (RECALL SETUP) lalu pilih range frekuensi yang telah terkalibrasi
MODE -> RETURN LOSS -> 8 (MARKER) -> M1/M2/M3/M4/M5/M6 -> MARKER TO PEAK/VALLEY -> 9 (SAVE DISPLAY)
Standar minimum peak >-17.00

2. CABLE LOSS
Fungsi : Mengidentifikasikan performa/ kualitas kabel feeder.
Tekan 6 (RECALL SETUP) lalu pilih range frekuensi yang telah terkalibrasi
MODE -> CABLE LOSS -> 8 (MARKER) -> M1/M2/M3/M4/M5/M6 -> MARKER TO PEAK/VALLEY -> 9 (SAVE DISPLAY)

3. DISTANCE TO FAULT
Fungsi : Mengidentifikasikan posisi fault seperti kabel patah/ putus /terlalu menekuk 90’ (bendingan), koneksi/ kesalahan pada konektor, kesalahan pada antenna, dll.
Tekan 6 (RECALL SETUP) lalu pilih range frekuensi yang telah terkalibrasi
MODE -> DTF -> 8 (MARKER) -> M1/M2/M3/M4/M5/M6 -> MARKER TO PEAK/VALLEY -> 9 (SAVE DISPLAY)
Note : Standar max peak konektor <1.03 (masing-masing operator berbeda)
           Standar max peak antena <1.08 (masing-masing operator berbeda)

Mudah - mudahan bisa bermanfaat bagi teman’’ semua...
Awal mengenal mungkin agak bingung/ susah, tapi kalau sudah terbiasa insha Allah pasti bisa. (Bisa, pintar, tahu, karena terbiasa, kalau gagal/ tidak mengerti coba terus jangan patah semangat).

Tunggu Postingan Selanjutnya ya.
Wassalam…